PERANCANGAN SISTEM PENDETEKSI KEBAKARAN MENGGUNAKAN SUHU DENGAN METODE FUZZY MAMDANI

NOPEM, MICHAEL (2021) PERANCANGAN SISTEM PENDETEKSI KEBAKARAN MENGGUNAKAN SUHU DENGAN METODE FUZZY MAMDANI. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.

Preview	Text (HAL COVER) 01 Cover.pdf Download (267kB) | Preview
	Text (BAB I) 02 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (63kB)
	Text (BAB II) 03 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB)
	Text (BAB III) 04 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (387kB)
	Text (BAB IV) 05 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB)
	Text (BAB V) 06 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 07 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB)
	Text (LAMPIRAN) 08 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (586kB)

Abstract

The National Disaster Management Agency (BNPB) defines fire as a situation where buildings in a place such as houses / settlements, factories, markets, buildings and others are hit by fires that cause casualties and losses. In some other cases, conventional fire extinguishing systems also suffer serious problems, namely the frequent False Alarms. False Alarm is a system error that can detect fire signals caused by non-fire sources. Apart from the false alarm problem, most conventional fire extinguishing systems can only detect fires when the room temperature reaches a fixed point of 58 degrees Celsius. The aim of this research is as the first action to minimize fires that occur. bigger, when the fire department has not arrived at the location of the fire and provides real time notification via IoT. This system works using the fuzzy logic method and to measure room temperature conditions using the DS18B20 sensor, where the output of the fuzzy logic process is the pump rotation speed . When the temperature detects >45ºC, this system gives a fire hazard warning to the smartphone via the Blynk application and sounds an alarm and simultaneously turns on the pump which immediately extinguishes the fire in the room. Based on the test results of this system, the time for sending data from the Nodemcu ESP8266 microcontroller to the Blynk server takes time for approximately 0,5 seconds. In 8 tests, it showed that at the time of fire the false alarm was 0. So that the success rate of the calculation of the Fuzzy Mamdani method was 100% and this system succeeded in detecting fire. Key words: Fire detection system, Microcontroller, NodeMCU ESP8266, Sensor DS18B20, Blynk, Fuzzy Mamdani, False Alarm, Internet of Things. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendefenisikan kebakaran sebagai situasi dimana bangunan pada suatu tempat seperti rumah/pemukiman, pabrik, pasar, gedung dan lain-lain dilanda kebakaran yang menimbulkan korban dan kerugian. Dalam beberapa kasus lain, sistem pemadam kebakaran konvensional juga mengalami masalah serius, yaitu seringnya False Alarm. False Alarm adalah kesalahan sistem yang dapat mendeteksi sinyal kebakaran yang disebabkan oleh sumber non-api. Selain masalah false alarm, kebanyakan sistem pemadam kebakaran konvensional hanya bisa mendeteksi kebakaran saat suhu ruangan mencapai titik tetap 58 derajat Celcius. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai tindakan pertama untuk meminimalir kebakaran yang lebih besar, disaat ketika pemadam kebakaran belum sampai menuju lokasi terjadinya kebakaran dan memberikan pemberitahuan secara real time melalui IoT. Sistem ini bekerja menggunakan metode logika fuzzy dan untuk mengukur kondisi suhu ruangan menggunakan sensor DS18B20, dimana output dari proses logika fuzzy tersebut adalah kecepatan putaran pompa. Pada saat suhu mendeteksi >45ºC sistem ini memberi peringatan bahaya kebakaran pada smartphone melalui aplikasi blynk serta membunyikan alarm dan secara bersamaan menyalakan pompa yang langsung memadamkan api diruangan tersebut. Berdasarkan hasil pengujian sistem ini, waktu pengiriman data dari mikrokontroler Nodemcu ESP8266 menuju Blynk server memerlukan waktu kurang lebih selama 0,5 detik. Pada 8 kali pengujian menunjukkan pada saat terjadi kebakaran false alarm berjumlah 0. Sehingga didapatkan tingkat keberhasilan perhitungan metode Fuzzy Mamdani adalah 100% dan sistem ini berhasil melakukan pendeteksian kebakaran. Kata kunci : Sistem pendeteksi kebakaran, Mikrokontroler, NodeMCU ESP8266, Sensor DS18B20, Blynk, Fuzzy Mamdani, False Alarm, Internet of Things

Item Type:	Thesis (S1)
NIM/NIDN Creators:	41416110009
Uncontrolled Keywords:	Sistem pendeteksi kebakaran, Mikrokontroler, NodeMCU ESP8266, Sensor DS18B20, Blynk, Fuzzy Mamdani, False Alarm, Internet of Things
Subjects:	300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 380 Commerce, Communications, Transportation (Perdagangan, Komunikasi, Transportasi) > 384 Communications Telemunications/Komunikasi Telekomunikasi > 384.5 Wireless Communications/Komunikasi Tanpa Kabel 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 530 Physics/Fisika > 536 Heat/Panas > 536.5 Temperature/Temperatur, Suhu 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 620.1-620.9 Standard Subdivisions of Engineering and Applied Operations/Subdivisi Standar Dari Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 620.4 Engineering for Specific Kinds of Geographic Environtments, Fine Particle and Remote Control Technology/Teknik untuk Jenis Lingkungan Khusus, Teknologi Partikel Halus dan Pengendali Jarak Jauh 600 Technology/Teknologi > 680 Manufacture For Specific Uses/Industri Pembuatan produk untuk penggunaan tertentu > 681 Precision Instruments/Produksi Instrumen Presisi > 681.2 Testing, Measuring, Sensing Instruments/Produksi Alat-alat untuk Tes, Pengujian dan Sensor
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User:	Dede Muksin Lubis
Date Deposited:	08 Feb 2022 01:54
Last Modified:	08 Feb 2022 02:05
URI:	http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/55567

Actions (login required)

View Item