KAHIJI, TIA PUTRI KAHIJI (2019) POLA KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DALAM TA’ARUF SEBAGAI SARANA MENCARI PASANGAN HIDUP. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
Cover.pdf Download (50kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf Download (207kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
Surat Pernyataan.pdf Download (541kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PENGESAHAN)
Lembar Pengesahan.pdf Download (213kB) | Preview |
|
|
Text (KATA PENGANTAR)
Kata Pengantar.pdf Download (280kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
Daftar Isi.pdf Download (192kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
Bab I.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB) |
||
Text (BAB II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (700kB) |
||
Text (BAB III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (276kB) |
||
Text (BAB IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (811kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB) |
Abstract
Ketika seseorang menginjak umur kepala dua, mulai muncul pertanyaan dari keluarga, kerabat, dan orang-orang di sekitar mengenai pernikahan. Pertanyaan sakral seperti; “kapan nikah?” dianggap sebagian orang sebagai sindiran sekaligus peringatan untuk diri sendiri, bahwa sudah saatnya untuk memikirkan soal jodoh. Baiknya mencari pasangan hidup adalah dengan melalui cara yang halal, misalnya ta’aruf. Namun pada praktiknya ta’aruf jarang diketahui, bahkan kata ta’aruf sendiri masih terdengar begitu asing di telinga sebagian banyak orang, sehingga banyak yang salah mengartikan apa itu ta’aruf dan melakukannya sesuai dengan pemahaman masing-masing, yang sebenarnya ta’aruf itu sendiri telah diatur berdasarkan ketentuan syari’at islam. Penelitian ini dilandasi dengan 2 teori yaitu, pola komunikasi milik Joseph A. DeVito yang terdiri dari beberapa macam, di antaranya primer, linier, sekunder, dan sirkular. Pola komunikasi baru dapat terbentuk jika proses komunikasi antarpribadi dalam ta’aruf diketahui. Kemudian teori lainnya berasal dari teori komunikasi antarpribadi yaitu, self disclosure. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Dan untuk mengetahui pola komunikasi antarpribadi dalam ta’aruf, dilakukan wawancara terdalam terhadap 5 subyek penelitian yang dipilih berdasarkan purposive sampling. Berdasarkan hasil dari penelitian menunjukkan 2 pola, pertama pola komunikasi yang terbentuk dalam pertemuan tatap muka adalah pola komunikasi linier pada ta’aruf Evi dan Nafisa, kedua pola komunikasi sirkular ditemukan pada ta’aruf Yanti, Citra, dan Nanda. Lalu dalam berkomunikasi via media dan cara menggali informasi, semua subyek penelitian membentuk pola komunikasi sirkular. Kata Kunci : Mencari Pasangan Hidup, Ta’aruf, Pola Komunikasi When someone steps on the age of two heads, began to arise questions from family, relatives, and people around about marriage. Sacred questions like; "When do you get married?" consider it as a satire and a warning to themselves, that it’s time to think about mate. The good thing about finding a life partner is through lawful ways, for example ta'aruf. But in practice ta'aruf is rarely known, even the word itself still sounds so odd to most people, so there are many who misinterpret, what is ta'aruf and do it in accordance with their respective understanding, which actually ta'aruf itself has been regulated based on the provisions of the Islamic Shari'ah. This research is based on 2 theories, namely the communication pattern of Joseph A. DeVito which consists of several types, including primary, linear, secondary, and circular. Communication patterns can be formed if the process of interpersonal communication in ta’aruf is known. Then the other theory comes from the theory of interpersonal communication, namely self disclosure. The research method used in this study is qualitative with a phenomenological approach. And to find out the pattern of interpersonal communication in ta’aruf, the researcher conducted the depth interview on 5 research subjects selected based on purposive sampling. Based on the results of the study showing 2 patterns, the first communication pattern formed in face-to-face meetings is a linear communication pattern in Evi and Nafisa, second, circular communication patterns are found in Yanti, Citra, and Nanda. Then in communicating via media and how to dig up information, all research subjects form a circular communication pattern. Keyword: life partner, ta’aruf, communication patterns
Actions (login required)
View Item |