ANALISIS KOMPARATIF PENGARUH RETROFITTING REFRIGERAN HCFC:R22 KONVERSI HC:MC22 PADA MESIN REFRIGERASI KOMPRESI UAP SINGLE STAGE

TRIANA, AJI (2021) ANALISIS KOMPARATIF PENGARUH RETROFITTING REFRIGERAN HCFC:R22 KONVERSI HC:MC22 PADA MESIN REFRIGERASI KOMPRESI UAP SINGLE STAGE. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 Cover.pdf Download (864kB) | Preview
	Text (BAB I) 02 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB)
	Text (BAB II) 03 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (752kB)
	Text (BAB III) 04 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (784kB)
	Text (BAB IV) 05 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (601kB)
	Text (BAB V) 06 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (307kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 07 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (155kB)
	Text (LAMPIRAN) 08 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (697kB)

Abstract

Each refrigerant can affect the different refrigeration and performance coefficients, from previous research has published. Until now, there are still many users of HCFC: R22 refrigerants in air conditioning systems, so research is continuing to make a refrigerant that can replace HCFC: R22 refrigerants, HC: MC-22 refrigerants can replace HCFC: R22 synthetic refrigerants. This study aims to see the effect on the use of these refrigerants through retrofitting on refrigeration machines of the type of unit AC-Split which are expected to measure the performance, energy consumption and cooling rate of these types of refrigerants, as well as to determine the type of refrigerant. The results showed that the compressor discharge pressure had a significant effect on performance / COP (Coefficient of Performance) with the average obtained for the use of refrigerant R22 of 6.61 and MC22 of 7.54. Then there is a significant effect on energy consumption with the average obtained by using R22 refrigerant of 131.1 Wꞏh and MC22 of 115.7 Wꞏh, while there is no significant effect on the rate of cooling in door (evaporator temperature) with an average obtained when using R22 is 22.71 °C and MC22 is 21.77 °C. In the 60th minute, the COP obtained by refrigerant R22 is 5.8 and MC22 is 7.1, then consume the energy used by the refrigerant R22 264.0 Wꞏh and MC22 of 231.0 Wꞏh and temperature measurement in door (evaporator) refrigerant R22 at 20.20 °C and MC22 at 19.90 °C. Keywords: refrigeran, refrigeration, R22, MC22, COP Setiap refrigeran dapat mempengaruhi efek refrigerasi dan koefisien prestasi yang berbeda, dari berbagai penelitian sebelumnya telah membukitkan. Hingga saat ini masih banyak pengguna dari refrigeran HCFC:R22 pada sistem pengkondisian udara, sehingga penelitian terus dilakukan untuk membuat media pendingin yang dapat menggantikan refrigeran HCFC:R22, refrigeran HC:MC-22 mampu menggantikan refrigeran sintetik HCFC:R22. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan pengaruh pada penggunaan refrigeran tersebut melalui retrofitting pada mesin refrigerasi jenis unit AC-Split yang diharapkan dapat mengetahui perbandingan performansi, konsumsi energi dan laju pendinginan dari jenis refrigeran tersebut, serta dapat menentukan jenis refrigeran. Hasil penelitian menunjukan dengan tekanan discharge kompresor yang sama terdapat pengaruh yang signifikan terhadap performansi/COP (Coefficient of Performance) dengan rata-rata yang diperoleh pada penggunaan refrigeran R22 sebesar 6,61 dan MC22 sebesar 7,54. Kemudian terdapat pengaruh yang signifikan terhadap konsumsi energi dengan rata-rata yang diperoleh pada penggunaan refrigeran R22 sebesar 131,1 Wꞏh dan MC22 sebesar 115,7 Wꞏh, sementara tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap laju pendinginan indoor (temperatur evaporator) dengan rata-rata yang diperoleh pada penggunaan R22 sebesar 22,71 °C dan MC22 sebesar 21,77 °C. Pada menit ke 60, COP yang diperoleh refrigeran R22 sebesar 5,8 dan MC22 sebesar 7,1, kemudian konsumsi energi atau energi yang terpakai refrigeran R22 sebesar 264,0 Wꞏh dan MC22 sebesar 231,0 Wꞏh dan pengukuran temperatur pada indoor (evaporator) refrigeran R22 sebesar 20,20 °C dan MC22 sebesar 19,90 °C. Kata kunci: refrigeran, refrigerasi, R22, MC22, COP

Actions (login required)

View Item