RUSNO, MAYCO ALEXANDRO (2021) EVALUASI KINERJA RUAS JALAN RADIO DALAM DENGAN DITERAPKANNYA KEBIJAKAN GANJIL GENAP PADA MASA PANDEMI. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 Cover.pdf Download (334kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
02 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB) |
||
Text (BAB II)
04 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (307kB) |
||
Text (BAB III)
05 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (493kB) |
||
Text (BAB IV)
03 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (958kB) |
||
Text (BAB V)
06 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (188kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
08 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) |
Abstract
Traffic jams often occur in most areas in the capital. Therefore, the government is trying to adopt a policy to reduce the level of congestion, namely the odd-even policy on several roads in Jakarta. However, this policy certainly has an impact on roads that are not implemented by the policy. One of them is Radio Dalam Road. As a result of the odd-even policy, on Radio Dalam Road, traffic congestion often occurs, especially during the implementation of the policy because it is an alternative road. Therefore, it is necessary to analyze the performance of these roads from before and after the implementation of the odd-even policy to determine the comparison of road service levels. The guidelines for this study use the 2014 Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI). The research method is carried out through a scientific investigation process, namely the collection, processing, analysis and conclusion of data based on certain approaches, methods and techniques to answer a problem. From the research, it is found that the level of service for the road segments before the odd-even policy is Level of Service (LOS) C, which means that the level of service for the roads provides a fairly good performance. Meanwhile, after the odd-even policy, the service level of the roads is LOS D, E and F, which means that traffic flow is saturated, causing congestion. Therefore, it can be concluded that the level of road service has decreased from before the odd-even policy to the time after the odd-even policy. There are several alternatives that can be taken to improve the performance of road sections, namely making signs prohibited from stopping to reduce the level of side friction, then widening the road sections to increase the road segment capacity. Keywords: Transportation, Roads, Congestion, Even-Odd, PKJI (2014) Kemacetan kerap kali terjadi di sebagian besar wilayah di Ibukota. Oleh karena itu, pemerintah berusaha mengambil sebuah kebijakan untuk mengurangi tingkat kemacetan yaitu dengan kebijakan ganjil genap di beberapa ruas jalan di Jakarta. Namun, kebijakan ini tentu berdampak pada ruas jalan yang tidak diterapkan kebijakan tersebut. Salah satunya adalah ruas Jalan Radio Dalam. Akibat dari adanya kebijakan ganjil genap, pada ruas Jalan Radio Dalam kerap kali terjadi penumpukan arus lalu lintas terutama pada waktu penerapan kebijakan karena merupakan jalan alternatif. Oleh karena itu dibutuhkan analisis kinerja ruas jalan tersebut dari sebelum dan sesudah diterapkannya kebijakan ganjil genap untuk mengetahui perbandingan tingkat pelayanan jalan. Pedoman dari penelitian ini menggunakan Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) 2014. Metode penelitian yang dilakukan melalui suatu proses penyelidikan yang ilmiah yaitu pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyimpulan data berdasarkan pendekatan, metode dan teknik tertentu untuk menjawab suatu permasalahan. Dari hasil penelitian didapatkan tingkat pelayanan ruas jalan saat sebelum adanya kebijakan ganjil genap adalah Level of Service (LOS) C yang berarti tingkat pelayanan ruas jalan memberikan performa yang cukup baik. Sedangkan setelah adanya kebijakan ganjil genap, tingkat pelayanan ruas jalan adalah LOS D, E dan F yang berarti arus lalu lintas jenuh hingga menimbulkan kemacetan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa tingkat pelayanan jalan mengalami penurunan dari sebelum adanya kebijakan ganjil genap dengan saat sesudah adanya kebijakan ganjil genap. Terdapat beberapa alternatif yang dapat diambil untuk meningkatkan kinerja ruas jalan yaitu membuat rambu dilarang berhenti untuk mengurangi tingkat hambatan samping, kemudian memperlebar ruas jalan untuk meningkatkan kapasitas ruas jalan. Kata Kunci: Transportasi, Ruas jalan, Kemacetan, Ganjil genap, PKJI (2014)
Actions (login required)
View Item |