UTAMI, PRIHATINI (2020) OPTIMASI PENEMPATAN GARDU DISTRIBUSI SISIP CS3 MENGGUNAKAN METODE BUFFERING GARDU PADA MAPPING JARINGAN PELANGGAN DI PT PLN (PERSERO) UID BANTEN UP3 CIKUPA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 COVER.pdf Download (446kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) |
|
|
Text (BAB II)
03 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (612kB) |
|
|
Text (BAB III)
04 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) |
|
|
Text (BAB IV)
05 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (915kB) |
|
|
Text (BAB V)
06 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (260kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB) |
Abstract
The electricity problem that is often experienced by customers located at the end of the network is voltage that received relatively lower. The voltage drop causes the customer's electrical equipment can’t function optimally, causing damage to the electrical equipment. In this study, the substation experiencing voltage drop is the CS3 Distribution Station serving general consumers in the area of PT. PLN (Persero) UP3 Cikupa, precisely in Solear Village. To overcome these problems, the construction of the insertion substation is carried out using the buffering method so that an appropriate location for the installation of the substation and the area of the substation reach can be planned. Based on the results of the research with buffering methode, the percentage of drop voltage before the installation of the substation is 28.8% for phase R, 30.9% for phase S, 29.4% for phase T. After installation of the substation, the value of voltage drop becomes 3.2% for phase R, 1.8% for phase S , and 1.8% for phase T. Keywords: Distribution substation, drop voltage, buffering method Permasalahan listrik yang sering dialami oleh pelanggan yang terletak di ujung jaringan yaitu tegangan yang diterima relatif lebih rendah. Jatuh tegangan mengakibatkan peralatan listrik milik pelanggan tidak dapat difungsikan dengan maksimal hingga menyebabkan kerusakan pada peralatan listrik. Pada penelitian ini gardu yang mengalami jatuh tegangan adalah Gardu Distribusi CS3 yang melayani konsumen umum wilayah PT. PLN (Persero) UP3 Cikupa, tepatnya di Kp Solear Ds. Solear. Untuk mengatasi permasalahan tersebut dilakukan pembangunan gardu sisip dengan menggunakan metode buffering sehingga dapat direncanakan lokasi yang tepat untuk pemasangan gardu sisip dan wilayah jangkauan gardu. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan metode buffering didapatkan prosentase jatuh tegangan sebelum pemasangan gardu sisip sebesar 28.8% untuk phasa R, 30.9% untuk phasa S, 29.4% untuk phasa T. Setelah dilakukan pemasangan gardu sisip nilai jatuh tegangan menjadi 3.2% untuk phasa R, 1.8% untuk phasa S, dan 1.8% untuk phasa T. Kata kunci : Gardu distribusi, gardu sisip, jatuh tegangan, metode buffering
Actions (login required)
 |
View Item |
