AZIZAH, REVI NOR (2021) ANALISIS KARAKTERISTIK KECELAKAAN LALU LINTAS (Studi Kasus Tb Simatupang – Jakarta Selatan). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01. COVER.pdf Download (452kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02. BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (82kB) |
|
|
Text (BAB II)
03. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (791kB) |
|
|
Text (BAB III)
04. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB) |
|
|
Text (BAB IV)
05. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (BAB V)
06. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
08. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
According to data from Ditlantas Polda Metro, from a survey of a number of areas prone to accidents, a mapping of 28 blackspot locations in DKI Jakarta was obtained. Jalan TB Simatupang, which is located in the south of Jakarta, which flanks the Pondok Pinang - TMII toll road, is one of the accident-prone areas for the last few years. Accidents often occur due to several bumpy road spots and differences in elevation of the TB Simatupang road. The purpose of this study is to analyze the causative factors, the characteristics of traffic accidents along the TB Simatupang road, identify accident-prone points, measures that can be taken and to determine the community's willingness to reduce the risk of accidents. The method used to identify areas prone to traffic accidents is the Accident Equivalent Rate (AEK) method by ranking the accident rate, which value is compared to the upper control chart quality control static method of Upper Control Limit (BKA) and Upper Control Limit (UCL). The questionnaire survey was carried out in this final project research, namely to determine the probability of the community's willingness to pay more in order to reduce the risk of traffic accidents which will be processed with the help of the SSS program. Based on data obtained from the South Jakarta Metro Police from 2017 to 2019, it is known that the highest cause of traffic accidents along the TB Simatupang road is Human Factors (100%) the dominant accidents occurred on weekdays as many as 67 times (70.53%) ), with the time of accidents in the morning as many as 36 (36.36%), with the highest severity of minor injury victims, namely 103 people (95.35%), the position of the collision occurred most, namely running distance, which was 41 events (31.30%) The number of vehicles involved in the accident was double 64 times (64.65%). Age of the perpetrator who was most involved was 17-27 years 10 times (31.32%) Male gender 52 times (89.66) SIM users C as many as 26 people (44.83%) with the most professional actors, namely private 26 people (65%). From the analysis of accident-prone areas, it is found that the blackspot location is in segment 1 with a value of AEK 112 greater than the BKA value of 85.52 and the UCL value of 81.37. In Segment 2, the AEK value is 107, greater than the BKA value of 85.6. In segment 4, the AEK score is 97 with the BKA score of 85.52 and the UCL score of 80.06. In segment 5, an AEK value of 132 is greater than the BKA value of 85.62 and a UCL value of 83. The factor that influences people to pay more costs in reducing the risk of accidents is the income with the highest probability for people who earn <Rp. 7,000. 000.00 Keywords: Characteristics, Accidents, Blackspot, Willingness To Pay Menurut data Ditlantas Polda Metro dari peninjauan sejumlah daerah yang rawan terjadinya kecelakaan, didapatkan pemetaan 28 titik lokasi blackspot yang berada di DKI Jakarta. Jalan TB Simatupang yang berada di selatan Kota Jakarta yang mengapit Tol Pondok Pinang – TMII merupakan salah satu daerah rawan kecelakaan selama beberapa kurun tahun terakhir. Kecelakaan sering terjadi akibat beberapa spot jalan yang bergelombang dan perbedaan ketinggian elevasi pada ruas jalan TB Simatupang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa faktor penyebab, karakteristik kecelakaan lalu lintas di sepanjang ruas jalan TB Simatupang, mengidentifikasi titik- titik rawan kecelakaan, upaya – upaya penanganan yang dapat dilakukan dan mengetahui kesediaan masyarakat dalam menurunkan resiko kecelakaan. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi daerah rawan kecelakaan lalu lintas adalah metode Angka Ekivalen Kecelakaan (AEK) dengan melakukan pemeringkatan tingkat kecelakaan yang nilainya dibandingkan dengan metode statika kendali mutu kontrol chart Batas Kontrol Atas (BKA) dan Upper Control Limit (UCL). Pelaksanaan survei kuisioner dilakukan pada penilitian tugas akhir ini yaitu untuk mengetahui probabilitas kesediaan masyarakat dalam membayar biaya lebih guna menurunkan resiko kecelakaan lalu lintas yang akan diolah dengan bantuan program spss. Berdasarkan data yang diperoleh dari Polres Metro Jakarta Selatan dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2019 diketahui faktor penyebab tertinggi kecelakaan lalu lintas di sepanjang ruas jalan TB Simatupang adalah Faktor Manusia (100%) kecelakaan dominan terjadi pada hari kerja sebanyak 67 kali (70,53%), dengan waktu kecelakaan pagi hari sebanyak 36 (36,36%), dengan keparahan korban luka ringan terbanyak yaitu 103 jiwa (95,35%), posisi tabrakan paling banyak terjadi yaitu tarak lari yaitu sebanyak 41 kejadian (31,30%) Jumlah kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan yaitu ganda 64 kali (64,65%) Usia Pelaku yang paling banyak telibat adalah 17-27 tahun 10 kali (31,32%) Jenis Kelamin laki – laki sebanyak 52 kali (89,66)Pengguna SIM C sebanyak 26 orang (44,83%) dengan Profesi Pelaku terbanyak yaitu swasta 26 orang (65%). Dari analisis daerah rawan kecelakaan didapat lokasi blackspot berada pada segmen 1 dengan nilai sebesar AEK 112 lebih besar dari nilai BKA sebesar 85,52 dan nilai UCL sebesar 81,37. Pada Segmen 2 didapatkan nilai AEK sebesar 107 lebih besar dari nilai BKA sebesar 85,6. Segmen 4 didapatkan nilai AEK sebesar 97 dengan nilai BKA sebesesar 85,52 dan UCL sebesar 80,06. Segmen 5 didapatkan nilai AEK sebesar 132 lebih besar dari nilai BKA sebesar 85,62 dan nilai UCL sebesar 83. Faktor yang mempengaruhi masyarakat untuk membayar biaya lebih dalam menurunkan resiko kecelakaan adalah penghasilan dengan probabilitas tertinggi pada orang – orang yang berpenghasilan <Rp.7.000.000,00 Kata Kunci : Karakteristik, Kecelakaan, Blackspot, Willingness To Pay
Actions (login required)
 |
View Item |
