DIANO NUR ILHAM, HAMENGKU SANSAN (2020) ANALISIS GETARAN MESIN DENGAN MEMBANDINGKAN 3 JENIS ENGINE MOUNTING PADA MESIN GASOLINE ENGINE 1300CC. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (35kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2) ABSTRAK.pdf Download (28kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
3) LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (518kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PENGESAHAN)
4) LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (88kB) | Preview |
|
|
Text (KATA PENGANTAR)
5) KATA PENGANTAR.pdf Download (26kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
6) DAFTAR ISI.pdf Download (33kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR TABEL)
7) DAFTAR TABEL.pdf Download (21kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR GAMBAR)
8) DAFTAR GAMBAR.pdf Download (59kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
9) BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (37kB) |
||
Text (BAB II)
10) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) |
||
Text (BAB III)
11) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB) |
||
Text (BAB IV)
12) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB) |
||
Text (BAB V)
13) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (61kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
14) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (94kB) |
Abstract
The vibration in the vehicle comes from the engine. This is because the engine has moving components that give the effect of vibration to the vehicle. Therefore we need a good damping system to overcome the vibrations caused so that passengers in the cabin of the vehicle do not experience the effects of vibrations that cause reduced comfort, one way to avoid this can be done using mounting. The problem in determining a good mounting is how to determine the damping ratio needed to determine the damping. In this study, variations in rotation of 1000, 1500, and 2000 Rpm. This rotation variation is carried out to determine the amount of damping needed in engine mounting. The greater the rotation at points A and C the greater the personal frequency obtained, this is due to the oscillation force on the rotating piston which causes greater vibrations at points A and C the greater, so that mounting damping is not enough to reduce the amount of frequency produced. Whereas at point B the more round rotation will result in a decreased fermentation, this is caused at point B, mounting attenuation can still work optimally. Personal frequency and damping ratio at point A has the highest personal frequency and damping ratio, but the damping ratio is still below 1, so it can still reduce the oscillation that comes from the engine speed. The spring constant at point C has the highest value because it is at point C when it is unbalanced. Damping or damping at point B is able to dampen the magnitude of the frequency produced at the engine compared to at points A and C. The resulting damping coefficient is greatly affected by rotation on the engine except at point B which is caused by a personal frequency that is well damped by the engine mounting. Keywords: 1300cc Gasoline Engine, Engine Vibration, Engine Mounting Getaran pada kendaraan berasal dari mesin. Hal ini dikarenakan pada mesin memiliki komponen bergerak sehingga memberi efek getaran pada kendaraan. Oleh sebab itu di perlukan sistem redaman yang baik untuk mengatasi getaran yang di timbulkan sehingga untuk penumpang didalam kabin kendaraan tersebut tidak mengalami efek dari getaran yang menyebabkan kenyamanan berkurang, salah satu cara untuk menghindari hal tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan mounting. Permasalahan dalam menentukan mounting yang baik adalah bagaimana menentukan ratio redaman yang di butuhkan dalam menentukan redaman. Pada penelitian ini dilakukan variasi putaran sebesar 1000, 1500, dan 2000 Rpm. Variasi putaran ini dilakukan untuk mengetahui besarnya redaman yang diperlukan pada engine mounting. Semakin besar putaran pada titik A dan C diperoleh frekuensi pribadi yang semakin besar, hal ini disebabkan gaya osiloasi pada piston yang berputar semakin besar yang menyebakan getaran pada titik A dan C semakin besar, sehingga redaman mounting tidak cukup meredam besarnya frekuensi yang dihasilkan. Sedangkan pada titik B semakin basar putaran akan mengasilkan ferkeunsi yang menurun hal ini disebakan pada titik B, redaman mounting masih dapat bekerja secara maksimal. Frekuensi pribadi dan Rasio redaman pada titik A memiliki frekuensi pribadi dan rasio redam terbesar, akan rasio redaman tetapi masih berada dibawah 1, sehingga masih dapat meredam osilasi yang berasal dari putaran engine tersebut. Konstanta pegas pada titik C memiliki nilai tertinggi hal ini disebabkan pada titik C berada masa unbalance. Damping atau redaman pada titik B mampu meredam dengan baik besarnya frekuensi yang dihasilkan pada engine dibandingkan pada titik A dan C. Koefisien damping yang dihasilkan sangat dipengaruh oleh putaran pada engine kecuali pada titik B yang disebakan oleh frekuensi pribadi yang teredam dengan baik oleh mounting engine. Kata kunci : Mesin Gasoline 1300cc, Getaran Mesin, Engine Mounting
Actions (login required)
View Item |