SUGANDA, ARTON (2019) KOORDINASI PROTEKSI RELE ARUS LEBIH PADA PERENCANAAN JARINGAN DISTRIBUSI 20 kV SISTEM SPINDLE GARDU INDUK OTAM KOTAMUBAGU SULAWESI UTARA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL JUDUL)
1) COVER.pdf Download (28kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (22kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (249kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PENGESAHAN)
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (219kB) | Preview |
|
|
Text (KATA PENGANTAR)
KATA PENGANTAR.pdf Download (222kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (103kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR TABEL)
DAFTAR TABEL.pdf Download (98kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR LAMPIRAN)
DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (98kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) |
||
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (454kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (397kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (790kB) |
||
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB) |
Abstract
Ganguuan hubung singkat adalah sesuatu gangguan yang bisa terjadi di sistem tenaga listrik pada impedansi yang relatif rendah terjadi secara kebetulan atau disengaja antara dua titik yang mempunyai potensial yang berbeda. Rele arus lebih (overcurrent relay) adalah salah satu peralatan sistem proteksi yang sangat dibutuhkan dalam mengisolir gangguan hubung singkat. Untuk menigkatkan koordinasi proteksi perlu adanya perencanaan koordinasi rele arus lebih pada jaringan distribusi 20 kV. Untuk membantu proses perencanaan koordinasi rele arus lebih penulis berpedoman pada acuan standart IEEE Sistem distribusi, kemudian memasukan data tersebut pada Software ETAP Power Station 12.6.0. untuk membuat pramodel Single Line Diagram. Selanjutnya menentukan dimana letak rele dan menghitung nilai arus hubung singkat di busbar terdekat dengan rele arus lebih, yaitu nilai delay instantaneous pada tahap 1 adalah 0.11 detik, pada tahap 2 nilainya 0.01 detik. Hal ini ditunjukan dengan hasil kurva simulasi yang tidak saling tumpang tindih dan memilki perbedaan waktu kerja sebesar 0.2 detik yang mengacu kepada standart IEEE 242- 1986. Dalam pengujian simulasi dengan sumber gangguan pada busbar 3,6,dan 9 menunjukan bahwa koordinasi rele arus lebih sudah baik yaitu circuit breaker dapat trip secara berurutan dari titik terdekat dengan gangguan hingga menuju ke sumber arus. Kata Kunci : ETAP Power Station 12.6.0, koordinasi proteksi, rele arus lebih.
Actions (login required)
View Item |