NURAINI, YENI (2018) “PERANCANGAN GEDUNG PUSAT SENI DAN BUDAYA JAWA BARAT” JL. PAHLAWAN NO.70 NEGLASARI CIBEUNYING KALER, BANDUNG 40124. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1. Halaman judul.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2. Abstrak.pdf Download (63kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
3. Lembar Pernyataan.pdf Download (107kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PENGESAHAN)
4. Lembar Pengesahan.pdf Download (131kB) | Preview |
|
|
Text (KATA PENGANTAR)
5. Kata Pengantar.pdf Download (106kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
6. Daftar Isi.pdf Download (368kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR TABEL)
7. Daftar Tabel.pdf Download (137kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR GAMBAR)
8. Daftar Gambar.pdf Download (155kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR LAMPIRAN)
9. Daftar Lampiran.pdf Download (138kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
10. Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (93kB) |
||
Text (BAB II)
11. Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (699kB) |
||
Text (BAB III)
12. Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB IV)
13. Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (661kB) |
||
Text (BAB V)
14. Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (52kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
15. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
16. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
The Cultural Center is a place or container for learning, understanding and developing a culture which contains knowledge, art, customs, morals, laws whose constituent elements are supported by certain members of society who have the aim to develop knowledge about culture in society and instill a sense of concern for culture, especially the next generation. The basic concept of designing the West Java Cultural Center is to create a harmonization of the relationship between humans and humans who gather in a single container or through a building function that is based on the approach of social and cultural values as a reference source. One way to create social and cultural values is to implement a number of West Javanese cultures that can be the basis for the development of architectural concepts. That is, the form of architecture that is present can contain social and cultural values. In addition, the relationship between humans, culture and nature has a very close relationship. Human existence is inseparable from the existence of the universe, then culture is in desperate need of human and natural existence, with an iconic design but still retains elements of local cultural locality, but also does not forget to apply green architecture in the application of sustainable architecture that is environmentally friendly architecture which is an approach planning concepts that seek to minimize various harmful effects on human health and the environment. Keywords: Cultural Center, Sustainable Architecture, Green Architecture Pusat Kebudayaan merupakan tempat atau wadah untuk belajar, memahami dan mengembangkan kebudayaan yang didalamnya terkandung pengetahuan, kesenian, adat istiadat, moral, hukum yang unsur pembentuknya didukung oleh anggota masyarakat tertentu yang memiliki tujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan tentang kebudayaan dalam masyarakat dan menanamkan rasa kepedulian terhadap kebudayaan khususnya generasi penerus bangsa. Konsep dasar perancangan Pusat Kebudayaan Jawa Barat adalah menciptakan harmonisasi hubungan antara manusia dengan manusia yang berkumpul di dalam satu wadah atau naungan melalui suatu fungsi-fungsi bangunan yang berpijak pada pendekatan nilai-nilai sosial dan kebudayaan sebagai sumber acuannya. Salah satu cara menciptakan nilai-nilai sosial dan kebudayaan ini adalah dengan mengimplementasikan beberapa kebudayaan Jawa Barat yang dapat menjadi dasar acuan pengembangan konsep arsitektur. Artinya, wujud arsitektur yang hadir dapat mengandung nilai-nilai sosial dan kebudayaan. Selain itu keterkaitan antara manusia, budaya dan alam memiliki hubungan yang sangat erat. Eksistensi manusia tidak terlepas dari keberadaan alam semesta, kemudian budaya sangat membutuhkan eksistensi manusia dan alam, dengan desain iconic tapi tetap mempertahankan unsur lokalitas kebudayaan setempat, namun juga tidak lupa menerapkan arsitektur hijau dalam penerapan arsitektur yang berkelanjutan yaitu arsitektur yang ramah lingkungan yang merupakan suatu pendekatan konsep perencanaan yang berusaha untuk meminimalisasi berbagai pengaruh membahayakan pada kesehatan manusia dan lingkungan. Kata Kunci: Pusat Kebudayaan, Arsitektur Berkelanjutan, Arsitektur Hijau
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Call Number CD: | FT/ARS. 18 040 |
NIM/NIDN Creators: | 41213120125 |
Uncontrolled Keywords: | Pusat Kebudayaan, Arsitektur Berkelanjutan, Arsitektur Hijau |
Subjects: | 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 306 Culture and Institutions/Kultur, Ilmu Budaya, Kebudayaan dan Lembaga-lembaga, Institusi 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 306 Culture and Institutions/Kultur, Ilmu Budaya, Kebudayaan dan Lembaga-lembaga, Institusi > 306.4 Specific Aspect of Culture/Aspek Spesifik tentang Budaya dan Kebudayaan 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 340 Law/Ilmu Hukum > 344 Labor, Social Service, Education, Culture Law/Tenaga Kerja, Dinas Sosial, Pendidikan, Hukum Budaya |
Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
Depositing User: | Virda Syifa |
Date Deposited: | 27 Aug 2018 08:42 |
Last Modified: | 29 Dec 2021 18:06 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/44253 |
Actions (login required)
View Item |