ANALISIS TEKNO EKONOMI KELAYAKAN MIGRASI JARINGAN 2G/3G KE 4G LTE PADA FREKUENSI 900 MHZ DAN 1800 MHZ DI DKI JAKARTA (STUDI KASUS : PT. INDOSAT, TBK)

UTAMA, RANGGA YUDHA (2016) ANALISIS TEKNO EKONOMI KELAYAKAN MIGRASI JARINGAN 2G/3G KE 4G LTE PADA FREKUENSI 900 MHZ DAN 1800 MHZ DI DKI JAKARTA (STUDI KASUS : PT. INDOSAT, TBK). S2 thesis, Universitas Mercu Buana.

[img]
Preview
Text (COVER)
1. Cover Rangga Y.pdf

Download (166kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2. Abstrak Tesis Rangga.pdf

Download (54kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
4. BAB-I Rangga Y.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB)
[img] Text (BAB II)
3. BAB II Rangga Y.pdf
Restricted to Registered users only

Download (924kB)
[img] Text (BAB III)
5. BAB III Rangga Y.pdf
Restricted to Registered users only

Download (424kB)
[img] Text (BAB IV)
6. BAB IV Rangga Y.pdf
Restricted to Registered users only

Download (188kB)
[img] Text (BAB V)
7. BAB V (Final) Rangga Y.pdf
Restricted to Registered users only

Download (51kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. Daftar Pustaka Rangga Y.pdf
Restricted to Registered users only

Download (65kB)

Abstract

Tantangan penyediaan jaringan komunikasi nirkabel yang handal dengan kapasitas sistem yang tinggi tidak terlepas dari biaya investasi yang tinggi. Pemanfaatan resource spectrum secara efisien yang semaksimal mungkin merupakan salah satu solusi untuk mengatasi biaya investasi yang tinggi. Penelitian dalam tesis ini memfokuskan pada analisis tekno ekonomi implementasi secara co-existance antara jaringan 2G/3G existing dan 4G LTE sesuai dengan tingkat prosentase pertumbuhan pelanggan nirkabel layana data (2015-2019) dengan membandingkan mana yang lebih ekonomis apakah menggunakan resource spektrum frekuensi di 900MHz atau 1800MHz. Pada tesis ini model analisa yang digunakan berdasarkan prinsip tekno-ekonomi dengan metoda capacity estimation and coverage planning untuk menentukan perancangan teknologi 4G LTE dan metoda DCF untuk menganalisa secara ekonomi dan mengukur kelayakan biaya yang dikeluarkan untuk implementasi 4G LTE tersebut dengan memanfaatkan resource spectrum frekuensi secara efisien pada operator selluler Indosat Ooredoo. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa implementasi migrasi jaringan 2G/3G ke 4G LTE pada frekuensi 1800MHz menggunakan bandwidth 10 MHz dari perhitungan ekonomi menghasilkan hasil yang lebih efisien dan layak untuk di implementasikan. Diperoleh diperoleh nilai NPV positif sebesar Rp107.749.194.676 dan IRR sebesar 31.07%, dengan nilai Pay Back Period 3 Tahun 6 Bulan. Dibandingkan dengan penggelaran 4G LTE pada frekuensi 900MHz dengan bandwidth 5MHz diperoleh nilai NPV positif sebesar Rp 61.075.272.890, namun IRR hanya sebesar 1,71% (dibawah suku bunga perbankan), dengan nilai Pay Back Period 4 Tahun 1 Bulan.

Item Type: Thesis (S2)
Call Number CD: CDT-554-17-004
NIM/NIDN Creators: 55413120006
Uncontrolled Keywords: LTE, tekno-ekonomi, coverage planning, capacity estimation, DCF, 900MHz, 1800MHz, co-exixtance 2G/3G /4G,LTE, techno-economic, coverage planning, capacity estimation, DCF, 900MHz, 1800MHz, coexistance 2G/3G /4G LTE. MTEL
Subjects: 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan
Divisions: Pascasarjana > Magister Teknik Elektro
Depositing User: Rokhyudi
Date Deposited: 18 Jan 2018 03:48
Last Modified: 24 Jun 2022 07:40
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/40232

Actions (login required)

View Item View Item