SAHURI, AHMAD (2016) ANALISA PENERAPAN MODEL MAINTENANCE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (MQFD) UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMELIHARAAN PADA UNIT LISTRIK ALIRAN ATAS DAOP 1 JAKARTA PT. KERETA API INDONESIA. S2 thesis, Universitas Mecu Buana Jakarta.
|
Text (ABSTRAK)
abstrak.pdf Download (109kB) | Preview |
|
|
Text (COVER)
Hal Cover.pdf Download (473kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (324kB) |
||
Text (BAB II)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (547kB) |
||
Text (BAB III)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (698kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (628kB) |
||
Text (BAB V)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (529kB) |
||
Text (BAB VI)
BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (116kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Hal Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB) |
Abstract
Salah satu penyebab gangguan perjalanan kereta api listrik (KRL) ialah terjadinya gangguan pada sistem listrik aliran atas (LAA). Oleh karena itu, diperlukan penelitian untuk mengetahui kualitas pemeliharaan LAA saat ini dan metode yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas pemeliharaan LAA. Berdasarkan hal itu, Penelitian ini bertujuan menganalisa tingkat kualitas pemeliharaan LAA dengan menggunakan parameter-parameter Total Productive Maintenance (TPM), Mengidentifikasi atribut-atribut pemeliharaan yang sangat berpengaruh terhadap upaya peningkatan kualitas pemeliharaan LAA dan Menyusun usulan teknis pemeliharaan peralatan LAA menggunakan model Maintenance Quality Function Deployment (MQFD). Penelitian ini dilakukan di wilayah resor 1.6 pasar minggu. Penelitian ini menggunakan model MQFD yang merupakan sebuah model pengembangan strategi pemeliharaan berdasarkan analisa parameter-parameter TPM untuk mengukur tingkat kualitas pemeliharaan dan perancangan House Of Quality (HOQ) untuk memperbaiki kualitas pemeliharaan. Berikut ini hasil penelitian analisa parameter-parameter TPM: Hasil Mean Down Time (MDT) menunjukkan rata-rata down time 0,6 jam, nilai Mean Time Between Failure (MTBF) rata-rata 15 jam, dan nilai rata-rata Mean Time Total Repair (MTTR) 7 jam. Nilai OEE menunjukkan hasil rendah dengan nilai rata-rata 81%. Untuk hasil HOQ diketahui terdapat 40 atribut peralatan LAA, 13 atribut utama dan 8 bahasa teknis. Usulan teknis dari hasil MQFD sebanyak 13 usulan untuk memperbaiki kualitas pemeliharaan peralatan LAA
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Call Number CD: | CDT/MPO/2016/010 |
Call Number: | 35/MPO/2016/010 |
NIM/NIDN Creators: | 55114110039 |
Uncontrolled Keywords: | Kereta Rel Listrik (KRL), Listrik Aliran Atas (LAA), Maintenance Quality Function Deployment (MQFD), Total Productive Maintenance (TPM), House of Quality (HOQ) |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Manajemen |
Depositing User: | Rokhyudi |
Date Deposited: | 23 Oct 2017 07:51 |
Last Modified: | 23 Oct 2017 07:51 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/38990 |
Actions (login required)
View Item |