Persepsi khalayak terhadap tayangan berita kriminal cerita sore di TRANS TV (Studi diskriptif thd guru2 SMP N DI Pancoran Jak-sel)

Fuad, Ade Nurul (2007) Persepsi khalayak terhadap tayangan berita kriminal cerita sore di TRANS TV (Studi diskriptif thd guru2 SMP N DI Pancoran Jak-sel). S1 thesis, Universitas Mercu Buana.

Text (Full Text) Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (419kB)

Abstract

ABSTRAKSI Majunya teknologi di bidang komunikasi membuat individu dan kelompok dapat mengirimkan pesan dalam waktu singkat dengan individu atau kelompok lain melalui media. Seiring dengan perkembangan zaman, komunikasi pun mulai berkembang. Gejala ini seiring dengan perkembangan dan kian meningkatnya peran media massa itu sendiri sebagai suatu institusi penting dalam kehidupan masyarakat. Salah satu media massa yang sangat berpengaruh dan berperan pada perkembangan struktur masyarakat adalah televisi. Televisi merupakan media elektronik yang memiliki dampak dan pengaruh yang paling dominan dan besar kepada para penonton atau masyarakat luas. Salah satu program acara televisi yang mempunyai peranan, efek, dan fungsi yang besar terhadap khalayak adalah tayangan berita. Maraknya tindak kejahatan dan kriminalitas yang terjadi membuat stasiun televisi banyak menayangkan program berita kriminal. Salah satunya yaitu tayangan berita kriminal Cerita Sore di Trans TV. Tayangan berita kriminal dapat menerpa anakanak dengan rekonstruksi adegan kekerasan sehingga dikhawatirkan mereka menjadi terbiasa dengan aksi kekerasan. Faktor pendidikan manusia adalah salah satu filter untuk mencegah efek negatif materi tayangan televisi. Guru merupakan salah satu profesi yang memiliki intelektualitas tinggi serta wawasan yang luas yang memandang suatu fenomena tidak hanya dari satu sisi saja. Khususnya guru SMP yang mempunyai anak didik yang secara psikologis lebih rentan terhadap dampak tayangan televisi. Dalam kerangka pemikiran, penulis membahas mengenai pengertian komunikasi massa, media massa, televisi sebagai media massa, berita, tayangan berita kriminal, persepsi, dan pengertian khalayak. Tipe atau sifat penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode survei atau penelitian observasional digunakan dengan teknik penarikan sampel total sampling dan diambil secara purposive sampling. Dari analisa data diketahui bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju terhadap setiap pernyataan yang diajukan dalam kuesioner dengan persentase sebesar 79,7%. Hal ini menunjukkan bahwa persepsi para guru SMP Negeri di Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan terhadap tayangan berita kriminal Cerita Sore di Trans TV cenderung positif.

Actions (login required)

View Item