ACHMADI, DONNY (2017) IMPLEMENTASI DAN ANALISA QUALITY OF SERVICES (QOS) PADA JARINGAN BERBASIS SOFTWARE DEFINED NETWORKING (SDN) MENGGUNAKAN SDN CONTROLLER OPENDAYLIGHT. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.
|
Text (HAL COVER)
COVER.pdf Download (478kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (26kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) |
||
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (479kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (319kB) |
||
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
Poster.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Permasalahan yang ada saat ini pada jaringan konvensional adalah ketika administrator jaringan diharuskan menangani puluhan, ratusan, atau bahkan ribuan perangkat jaringan didalam sebuah organisasi, dimana semua perangkat tersebut tidak Datang dari vendor/brand yang sama, sehingga masing-masing vendor perangkat memiliki bahasa konfigurasi dan protocol yang berbeda dengan perangkat dari vendor yang lainnya. Software-Defined Networking (SDN) adalah sebuah konsep pendekatan baru untuk mendesain, membangun dan mengelola jaringan komputer dengan melakukan pemisahan antara Control Plane dan Data Plane. Dengan demikian Network Administrator dapat melakukan konfigurasi terhadap beberapa perangkat jaringan yang berbeda sekaligus melalui single Controller. Konsep inilah yang menjadi perbedaan antara SDN dengan Jaringan konvensional. Dalam penelitian ini dilakukan analisis nilai Quality of Services (QoS) terhadap implementasi SDN menggunakan Controller OpenDayLight dengan menjalankan topologi full-mesh dalam jumlah Switch yang beragam mulai dari 2, 4, 6 dan 8 Switch. Selama pengujian berlangsung dari node sumber ke node tujuan yang sama juga dialiri variasi background traffic mulai dari 0 sampai dengan 100 Mbps untuk menciptakan kondisi traffic yang realistis sebagaimana di kehidupan nyata. Parameter yang digunakan adalah Delay, Jitter, Throughput dan Packet Loss. Hasil pengukuran menunjukan parameter Packet Loss dengan background traffic hingga 75 Mbps masih memenuhi standar ITU-T G.1010. Begitu pula dengan parameter Delay dan Throughput untuk semua topologi dan semua background traffic masih memenuhi standar. Sementara nilai Jitter tidak memenuhi standar ketika dialiri background traffic mulai dari 25 Mbps.
Actions (login required)
View Item |