Analisa perancangan dan uji kinerja sistem drp dgn teknologi rac dan data guard menggunakan metode single instance physical standby database

Gunawan, Gugun (2008) Analisa perancangan dan uji kinerja sistem drp dgn teknologi rac dan data guard menggunakan metode single instance physical standby database. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.

[img] Text (FULL TEXT)
01501-035 Gugun Gunawan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (789kB)

Abstract

ABSTRAK DRP (Disaster Recovery Plan) adalah sebuah sistem yang dapat menangani/mencegah terjadinya kerusakan dan kehilangan data, Real Application Cluster dan Oracle Data Guard merupakan dua teknologi effektif dari Oracle DRP untuk memberikan perlindungan asset/data pada korporat, dan dapat membuat data tersedia dalam waktu 24 x 7 x 365 serta mencegah terjadinya kerusakan/kehilangan data tersebut dan menjamin ketersediaan data (High Availability) kapanpun kita perlukan. Tujuan dari laporan penelitian ini adalah untuk membangun High Availability System yang mampu menangani disaster recovery menggunakan Oracle RAC dan Oracle Data Guard dengan Physical Standby Database sehingga didapatkan waktu downtime seminimal mungkin ( < 5 menit ) dan waktu proses transfer data seminimal mungkin. Metodologi yang digunakan dalam melakukan penelitian adalah melakukan analisa kebutuhan sistem DRP yang diperlukan untuk menangani user requirement yang telah ditetapkan berupa waktu downtime untuk yang direncanakan maupun tidak direncanakan. Kemudian penulis merancang arsitektur sistem DRP/DRC serta mengimplementasikannya kedalam sistem tersebut. Pengujian dilakukan dengan menggunakan dua buah skenario yaitu pengujian pada kondisi darurat I ( Sistem Komputer/RAC Node ), dimana ptada kondisi darurat seperti ini diasumsikan salah satu node dari RAC mengalami kerusakan/down sehingga kegiatan operasional akan tetap dilaksanakan oleh user dengan menggunakan node lainnya yang tidak mengalami kerusakan. Sementara akses ke server aplikasi dan server database masih menggunakan Primary Site. Dan pengujian pada kondisi darurat II ( Sistem Komputer/2 RAC Node ), dimana pada kondisi darurat ini diasumsikan Server Database yang ada di lingkungan Primary site tidak dapat diakses/digunakan. Sehingga kegiatan operasional akan dilaksanakan oleh user dengan menggunakan backup server database yang telah disiapkan di DRC-Site. Dari sisi sistem aplikasi komputer yang ada akan dilakukan proses failover untuk memindahkan bisnis operasional dari primary site ke backup site. Dari seluruh rangkaian uji kinerja RAC dan Data Guard yang telah dilakukan maka penulis mendapatkan kesimpulan, dengan arsitektur ini penulis mendapatkan 2 nilai waktu downtime, baik yang direncanakan maupun tidak direncanakan kurang dari maksimal downtime (5 menit) yang telah ditetapkan dengan rata-rata downtime untuk kerusakan salah satu node adalah 2,5 detik, sebenarnya ini dapat diasumsikan tidak ada downtime dikarenakan dilakukan proses pengujian secara manual untuk melihat downtime yang terjadi. Dan ratarata downtime untuk kerusakan dua buah node dimana proses transaksi di failover ke standby site/database adalah 3,5 detik. Dengan arsitektur ini didapatkan proses pengiriman log file ke standby database dengan rata-rata berukuran 20 MB memerlukan waktu < 20 detik.

Item Type: Thesis (S1)
Call Number CD: FIK/INFO. 08 047
Call Number: SIK/09/123
NIM/NIDN Creators: 01501-035
Uncontrolled Keywords: DRP, DRC, RAC, Data Guard, downtime, metode single instance physical, standby database
Divisions: Fakultas Ilmu Komputer > Informatika
Depositing User: Admin Perpus UMB
Date Deposited: 05 Jun 2017 02:32
Last Modified: 05 Jan 2023 08:32
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/29041

Actions (login required)

View Item View Item