Strategi promosi dlm mengenalkan website www.kliksekolah.cpm

Erislan, Erislan (2008) Strategi promosi dlm mengenalkan website www.kliksekolah.cpm. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

Preview	Text (Abstrak) ABSTRACT.pdf Download (26kB) | Preview
Preview	Text (Abstrak) ABSTRAK.pdf Download (28kB) | Preview
Preview	Text (Pengesahan) PENGESAHAN.pdf Download (25kB) | Preview
Preview	Text (Pernyataan) PERNYATAAN.pdf Download (26kB) | Preview
Preview	Text (Kata Pengantar) kata pengantar siap .pdf Download (30kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Isi) DAFTAR ISI.pdf Download (38kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Gambar) DAFTAR GAMBAR.pdf Download (23kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Singkatan) DAFTAR SINGKATAN.pdf Download (25kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Tabel) DAFTAR TABEL.pdf Download (21kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Lampiran) DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (21kB) | Preview
	Text (Bab 1-3) Bab I - III.pdf Restricted to Registered users only Download (260kB)
	Text (Bab 4-6) BAB IV-VI.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (29kB)
	Text (Lampiran) Hasil Responden.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB)

Abstract

Promotion strategy becomes more essential when a new product will be launched and when a product is not as what we expected. A website is also a product, like other services and goods. A website also needs a promotion. Many strategies are employed to promote a website to achieve the target market. Furthermore, a website has its own way of promotion. To introduce a website to clients, there are many things the author should explore. Starting from knowing the education background of the clients, problems which may appear from the information they access, the means of how the clients access the information, and the behaviors of the clients. From those aspects, the author can determine a proper way to promote his website and to achieve the target market. To achieve the expected data above, the author uses interviews, focus group discussions (fgd), secondary data, literatures, journals, and observations. The population of the research is Bintara junior and senior high school students and parents that are accidentally chosen. From the research, the author concludes that: 1. Education clients need more information about the recruitment of new students in a university or a school. By using a simple language and interactive ways of promotion, the author can really attract the attention of the clients; 2. The information searching process, which is to find the data of schools and colleges relies on recommendations from people of the surroundings without the objective procedures; 3. The advertising media has strengths and weaknesses and they wrap each other; 4. Clients’ choices in using the media are influenced by how easy the data is found. 5. Education clients in majority in Jabodetabek, have already been familiar with the computer and internet. Their habits in using both technologies have helped them do their homework, find more friends, and purchase their favorite things online; 6. Promoting a website can become something important and has to go through many ways and strategies, such as: below the line, online or even above the line; just like other services and products. Strategi promosi menjadi begitu penting ketika suatu produk baru akan diluncurkan maupun disaat suatu produk tidak memenuhi harapan dalam peningkatan penjualan. Website juga merupakan suatu produk, sama halnya seperti produk-produk lainnya tanpa terkecuali, baik barang maupun jasa. Maka website layak diperlakukan sama dalam hal berpromosi. Bermacam strategipun harus dilakukan sampai kepada cara yang tidak popular sekalipun, jika produk tersebut ingin dapat merebut pasar. Sayangnya, cara promosi yang dipakai website selama ini tidaklah demikian, bahwa website tersebut seolah merupakan produk yang mempunyai dunianya sendiri sehingga dalam berpromosi harus menggunakan cara tersendiri pula. Untuk memperkenalkan website kepada konsumen, dilakukan upaya eksplorasi sebanyak-banyaknya data mengenai faktor-faktor apa saja yang dipertimbangkan konsumen dalam mengakses informasi pendidikan, sampai kepada masalah apa saja yang muncul dalam mencari informasi tersebut, kebiasaan konsumen dalam menggunakan media informasi sampai pada pilihan yang dijatuhkan pada satu media, serta perilaku mereka termasuk kebiasaan konsumen internet di Indonesia, sehingga dapat ditentukan suatu strategi promosi yang lebih luas, efektif dan tepat sasaran. Dalam upaya mencapai data yang diharapkan di atas, penulis menggunakan pertanyaan-pertanyaan dalam bentuk wawancara, focus group discussion (fgd), data sekunder, literatur, jurnal, observasi dengan populasi yang telah ditetapkan penulis yaitu di lingkungan smu bintara, smp bintara, beserta orang tua siswa yang ada di wilayah Jabodetabek yang dipilih secara accidental. Dari penelitian ini didapatkan suatu kesimpulan yang antara lain : 1. konsumen pendidikan membutuhkan informasi yang lebih mendetail mengenai informasi penerimaan mahasiswa/siswa baru. Dengan penyampaian bahasa yang sederhana dan mudah di mengerti. Selain itu tampilan fisik yang menarik dan intertaktif sangat dibutuhkan oleh konsumen; 2. proses pencarian informasi pendidikan guna menentukan pilihan terhadap suatu sekolah/kampus yang dipakai oleh konsumen selama ini, hanya mengandalkan rekomendasi orang-orang terdekat tanpa melalui proses pencarian yang obyektif; 3. media periklanan memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing dan saling melengkapi satu sama lain; 4. pilihan konsumen dalam menggunakan media informasi dipengaruhi oleh seberapa mudah media tersebut ditemukan dan murah untuk di akses; 5. mayoritas konsumen pendidikan di daerah Jabodetabek, telah mengenal komputer dan internet. Kebiasaan mereka dalam menggunakan kedua teknologi tersebut telah membantu mereka dalam pengerjaan tugas-tugas sekolah, mencari teman, termasuk belanja melalui internet; 6. promosi website menjadi sangat penting dan harus melalui beragam cara dan strategi, antara lain : below the line, online, bahkan sampai pada above the line seperti halnya produk-produk lain pada umumnya.

Actions (login required)

View Item