FRAMING MEDIA TERHADAP BASUKI TJAHAYA PURNAMA DALAM DEBAT PILKADA DKI JAKARTA 2017 (Analisis Framing Robert Entman Pada Harian Kompas, 14 Januari ? 20 Februari 2017)

ARIFIN, ARIFIN (2018) FRAMING MEDIA TERHADAP BASUKI TJAHAYA PURNAMA DALAM DEBAT PILKADA DKI JAKARTA 2017 (Analisis Framing Robert Entman Pada Harian Kompas, 14 Januari ? 20 Februari 2017). S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

Preview	Text (COVER) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (166kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAC.pdf Download (242kB) | Preview
Preview	Text (PERNYATAAN) 3. LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (179kB) | Preview
Preview	Text (PENGESAHAN) 4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (565kB) | Preview
Preview	Text (PENGANTAR) 5. KATA PENGANTAR.pdf Download (330kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 6. DAFTAR ISI.pdf Download (266kB) | Preview
	Text (BAB I) 7. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB)
	Text (BAB II) 8. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (611kB)
	Text (BAB III) 9. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB)
	Text (BAB IV) 10. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (354kB)
	Text (BAB V) 11. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (213kB)
	Text (LAMPIRAN) 13. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (76kB)

Abstract

Kehadiran media massa dalam kehidupan sebuah masyarakat mempunyai peran signifikan dalam perubahan sosial. Media masa memiliki peran sangat penting dan signifikan dalam pembangunan opini publik pada satu peristiwa tertentu, sampai-sampai publik tidak menyadari jika peristiwa yang ditampilkan dalam media massa itu bukanlah peristiwa yang sesungguhnya. Setiap berita atau informasi yang ditampilkan oleh sebuah media tentunya merupakan hasil desain kepentingan media, baik internal maupun eksternal. Dengan demikian, teks media sangat dipenaruhi oleh pekerja media secara individu, organisasi media, pemilik media atau bahkan ideologi. Melihat begitu strategisnya peran media massa dalam pembentukan opini selama kontestasi politik seperti dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, masing-masing paslon bersama timsesnya tentu saja berusaha memanfaatkan keberadaan media massa secara maksimal. Tidak heran kalau kemudian Pilkada DKI Jakarta 2017 menjadi pilkada serempak terpanas yang digelar tahun ini. Setiap media memiliki frame berita masing-masing pada penulisan beritanya, yang nantinya akan berpengaruh terhadap arah pemberitaan. Media memiliki dampak yang luas bagi setiap pemberitaanya. Tidak jarang, pemberitaan disebuah media dapat menggiring opini publik, sama seperti apa yang dikonstruksikan oleh media. Dengan kata lain, framing adalah pendekatan untuk mengetahui bagaimana perspektif atau cara pandang yang digunakan oleh para wartawan ketika menyeleksi isu dan menulis berita. Dalam perspektif komunikasi, analisis framing dipakai untuk membedah cara-cara atau ideologi media saat mengkonstruksi fakta. Analisis ini mencermati strategi seleksi, penonjolan, dan pertautan fakta ke dalam berita agar lebih bermakna, lebih menarik, lebih berarti atau lebih diingat, untuk mengiring interpretasi khalayak sesuai perspektifnya. Terkait dengan Pilkada DKI Jakarta 2017 yang semakin memanas, penulis ingin melihat bagaimana media menulis pemberitaan mengenai Basuki Cahaya Purnama, terutama penampilannya di Debat Perdana Pilkada DKI Jakarta 2017 yang digelar pada Jumat, 13 Januari 2017, yang disiarkan secara langsung oleh beberapa stasiun televisi nasional dari Hotel Bidakara – Jakarta. Penulis ingin meneliti bagaimana media massa memframing berita tentang penampilan Ahok di debat yang dipandu oleh presenter senior Ira Kusno

Actions (login required)

View Item