IDENTIFIKASI PENYEBAB TERJADINYA CONTRACT CHANGE ORDER DENGAN PENDEKATAN MANAJEMEN RISIKO (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Gardu Induk PT. PLN (Persero) Bontang Kalimantan Timur)

GLORY, ELISABETH SELLY (2019) IDENTIFIKASI PENYEBAB TERJADINYA CONTRACT CHANGE ORDER DENGAN PENDEKATAN MANAJEMEN RISIKO (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Gardu Induk PT. PLN (Persero) Bontang Kalimantan Timur). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 1. Halaman Judul.pdf Download (34kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 4. Abstrak.pdf Download (28kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PERNYATAAN) 2. Lembar Pengesahan.pdf Download (54kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PENGESAHAN) 3. Surat Pernyataan.pdf Download (43kB) | Preview
Preview	Text (KATA PENGANTAR) 5. Kata Pengantar.pdf Download (24kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 6. Daftar Isi.pdf Download (109kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR GAMBAR) 7. Daftar Gambar.pdf Download (97kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR TABEL) 8. Daftar Tabel.pdf Download (103kB) | Preview
	Text (BAB I) 9. Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (89kB)
	Text (BAB II) 10. Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB)
	Text (BAB III) 11. Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB)
	Text (BAB IV) 12. Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (368kB)
	Text (BAB V) 13. Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 14. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (25kB)
	Text (LAMPIRAN) 15. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB)

Abstract

Title: Identification of the Causes of Contract Change Order With a Risk Management Approach (Case Study: Construction Project of PT. PLN (Persero) Bontang East Kalimantan Substation, Student Name: Elisabeth Selly Glory, NIM: 41116110098, Supervisor: Retna Kristiana, ST, MT, 2018. In every construction project there is always a change or commonly referred to as a contract change order (CCO). The CCO has an impact on the effectiveness of project work, where its sustainability depends on three interrelated components between cost and time. Not a few of the projects in Indonesia that experienced delays were caused by the CCO. The research method in this study uses mixed methods. Combined research method is a research method that combines quantitative methods and qualitative methods. Data collection techniques with qualitative methods were carried out by means of interviews and questionnaires. Quantitative methods are used to convince a fact or also make predictions about a theory issued. While the data analysis is done by questionnaire and SPSS. Data obtained from PT. Wisma Sarana Teknik as the implementing contractor in the PT Substation Construction Project. PLN (Persero) Bontang East Kalimantan. The purpose of this study was to determine the process of change order and also as learning to anticipate the possibility of a change order in other projects so that the reader already knows the flow and effect of a contract change order even before the change order process has not occurred in the respective project respectively The results of this study indicate that the dominant cause that influences the Contract Change Order (CCO) in terms of cost is the addition of a clear scope of work in the administration system and poor contractor performance. While the dominant cause that influences the Contract Change Order (CCO) in terms of time is the discrepancy between the picture and the state of the field. Keyword: Contract Change Order, Cost, Time, Risk. Judul : Identifikasi Penyebab Terjadinya Contract Change Order Dengan Pendekatan Manajemen Risiko (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Gardu Induk PT. PLN (Persero) Bontang Kalimantan Timur), Nama Mahasiswa : Elisabeth Selly Glory, NIM : 41116110098, Dosen Pembimbing : Retna Kristiana, ST, MT, 2018. Dalam setiap proyek konstruksi selalu terjadi perubahan atau yang biasa disebut dengan contract change order (CCO). CCO sangat berdampak kepada efektifitas kerja proyek yang dimana keberlangsungannya bergantung kepada tiga komponen yang saling berkaitan antara biaya dan waktu. Tidak sedikit dari proyek-proyek di Indonesia yang mengalami keterlambatan diakibatkan oleh CCO. Metode penelitian pada penelitian ini menggunakan metode penelitian kombinasi (mixed methods). Metode penelitian kombinasi adalah metode penelitian yang menggabungkan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan metode kualitatif dilakukan dengan cara wawancara dan kuesioner. Metode kuantitatif digunakan untuk meyakinkan sebuah fakta atau juga membuat prediksi akan sebuah teori yang dikeluarkan. Sedangkan analisa datanya dilakukan dengan kuesioner dan SPSS. Data diperoleh dari PT. Wisma Sarana Teknik selaku kontraktor pelaksana dalam Proyek Pembangunan Gardu Induk PT. PLN (Persero) Bontang Kalimantan Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses terjadinya change order dan juga sebagai pembelajaran untuk mengantisipasi adanya kemungkinan untuk terjadi change order pada proyek-proyek lainnya sehingga pembaca sudah mengetahui alur dan akibat dari contract change order bahkan sebelum proses change order belum terjadi di proyek masing-masing Hasil penelitian pada penelitian ini menunjukkan bahwa penyebab dominan yang mempengaruhi Contract Change Order (CCO) dilihat dari segi biaya adalah penambahan scope pekerjaan yang jelas dalam sistem administrasi serta kinerja kontraktor yang buruk. Sedangkan penyebab dominan yang mempengaruhi Contract Change Order (CCO) dilihat dari segi waktu adalah ketidaksesuaian antara gambar dan keadaan lapangan. Kata Kunci : Contract Change Order, Biaya, Waktu, Risiko.

Actions (login required)

View Item