ANALISIS PENERAPAN METODE CRITICAL CHAIN PROJECT MANAGEMENT GUNA MENGATASI KETERLAMBATAN PROYEK (studi kasus proyek manufaktur di pz cussons indonesia)

RUHENDI, TATANG (2016) ANALISIS PENERAPAN METODE CRITICAL CHAIN PROJECT MANAGEMENT GUNA MENGATASI KETERLAMBATAN PROYEK (studi kasus proyek manufaktur di pz cussons indonesia). S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

[img]
Preview
Text (COVER)
COVER TATANG.pdf

Download (230kB) | Preview
[img]
Preview
Text (abstrak)
ABSTRAK TATANG.pdf

Download (50kB) | Preview
[img] Text (BAB 2)
BAB II TATANG.pdf
Restricted to Registered users only

Download (147kB)
[img] Text (BAB 3)
BAB III TATANG.pdf
Restricted to Registered users only

Download (787kB)
[img] Text (BAB 4)
BAB IV TATANG.pdf
Restricted to Registered users only

Download (126kB)
[img] Text (BAB 1)
BAB I TATANG.pdf
Restricted to Registered users only

Download (258kB)
[img] Text (BAB 5)
BAB V TATANG.pdf
Restricted to Registered users only

Download (831kB)
[img] Text (BAB 6)
BAB VI TATANG.pdf
Restricted to Registered users only

Download (53kB)
[img] Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA TATANG.pdf
Restricted to Registered users only

Download (48kB)

Abstract

Salah satu keberhasilan sebuah proyek manufaktur adalah menyelesaikan proyek tersebut sesuai target yang ditetapkan dan mengantisipasi terjadi keterlambatan penyelesaian proyek. Penelitian ini bertujuan menemukan faktorfaktor dominan yang menyebabkan terjadinya keterlambatan baik yang disebabkan oleh pemilik, pelaksana/ konsultan maupun faktor external lainya Faktor kurangnya tenaga kerja, penetapan jadwal proyek yang ketat oleh pemilik, penggunaan metode manajemen proyek traditional, adanya metode penjadwalan yang kurang tepat, target pengerjaan proyek yang sangat singkat, dan sistem pengawasan yang longgar adalah faktor yang paling mempengarui terjadinya keterlambatan penyelesaian proyek manufaktur di PZ Cussons Indonesia. Penggunaan metode critical chain project management dapat mengendalikan proyek lebih baik dan dapat mengantisipasi terjadinya keterlambatan penyelesaian proyek yang disebabkan oleh faktor faktor tersebut. Metode Critical Chain Project Management terbukti sensitif dalam mengungkapkan dan mendeteksi penyimpangan sedini mungkin sehingga proyek dapat diselesaikan sesuai target atau bahkan lebih cepat. Dengan menggunakan metode ini penyelesaian proyek manufaktur di PZ Cussons Indonesia di perkirakan dapat diselesaikan dalam waktu 252 hari dari trarget yang disetujui yaitu 302 hari.

Item Type: Thesis (S2)
Call Number CD: CDT-551-16-079
Call Number: 35/MPS/2015/041
NIM/NIDN Creators: 55113120353
Uncontrolled Keywords: Keterlambatan Proyek, Faktor – Faktor Penyebab,Pengendalian Proyek, Critical Chain Project Management, Project delay, Cause of delay factors, Project Management, Critical Chain Project Management, MPS, Manajemen pemasaran
Subjects: 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 658 General Management/Manajemen Umum
Divisions: Pascasarjana > Magister Manajemen
Depositing User: Rokhyudi
Date Deposited: 04 Oct 2017 07:44
Last Modified: 22 Jun 2022 06:21
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/38908

Actions (login required)

View Item View Item