Peran media watch dalam mengontrol program televisi nasional studi kasus pada marka, kidia, dan kippas

Yulius, M (2008) Peran media watch dalam mengontrol program televisi nasional studi kasus pada marka, kidia, dan kippas. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.

Text (Full Text) Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (0B)

Abstract

ABSTRAK M. Yulius Peran Media Watch dalam Mengontrol Program Televisi Nasional Peran media watch sebagai lembaga yang mengawasi jalannya program televisi, merupakan sebuah tugas yang lahir sebagai konsekuensi masuknya media massa ke kancah industri pers. Peran ini berhadapan dengan fungsi media massa yang telah lama dikenal bak pisau bermata dua; sebagai media informasi bagi masyarakat, juga sebagai bisnis yang mendatangkan keuntungan besar. Lembaga media watch berperan mengawasi kedua fungsi media massa ini, karena pada praktiknya, banyak terjadi penyimpangan dalam isi media yang membahayakan masyarakat pemirsa. Dalam menjalankan tugasnya, lembaga-lembaga media watch seperti Media Ramah Keluarga (Marka) dan Media Watch and Concumers Center (MWCC) berperan menegur (bahkan memprotes) tayangan yang menyimpang, sekaligus juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat melalui kegiatan-kegiatan seperti media literasi, workshop, diskusi, pelatihan melek media, dan lain-lain. Penelitian tentang peran media watch ini bertujuan untuk mengetahui secara jelas keberadaan lembaga-lembaga media watch dan perannya sebagai pihak yang memediasi masyarakat, pemilik televisi, dan pemerintah. Selain itu, penelitian ini juga ingin mengetahui sejauh mana peran lembaga-lembaga media watch dirasakan oleh masyarakat. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif bertujuan mendeskripsikan semua unsur subjek kajian, mencatat analisis, dan menginterpretasikan kondisi-kondisi terkini dalam penelitian. Sumber penelitian ini terdiri dari narasumber yang berasal dari kalangan ilmuwan, pejabat pemerintah, dan aktivis lembaga media watch. Melalui wawancara mendalam, diketahui bahwa peran lembaga media watch terdiri atas: (1) Peran pengawas media, yang menganalisis isi media dan melakukan teguran kepada pemilik media apabila isi media tersebut berbahaya bagi masyarakat, (2) Peran advokasi masyarakat, mulai dari tempat mengadu/melapor tentang temuan penyimpangan isi media, hingga meningkatkan kecerdasan masyarakat dalam mengonsumsi media. Bentuk-bentuk advokasi itu antara lain adalah media literasi, penyuluhan, workshop, diskusi, tanya jawab, dan lain-lain.

Actions (login required)

View Item