Perencanaan Perkerasan Jalan Kaku Dengan Beton Pracetak - Pratekan Sebagai Alternatif Percepatan Konstruksi Perkerasan Jalan.

Sholeh., Choirul. (2009) Perencanaan Perkerasan Jalan Kaku Dengan Beton Pracetak - Pratekan Sebagai Alternatif Percepatan Konstruksi Perkerasan Jalan. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.

[img] Text (SKRIPSI FULL)
0110311-048 Choirul Sholeh.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAKSI Judul : Perencanaan Perkerasan Jalan Kaku Dengan Beton Pracetak-Pratekan Sebagai Alternatif Percepatan Konstruksi Perkerasan Jalan, Nama : Choirul Sholeh, NIM : 0110311-048, Pembimbing : Ir. Alizar, MT, Tahun 2009. Meningkatnya mobilitas penduduk sejalan dengan pertumbuhan dan perkembangan wilayah permukimam dan industri di daerah perkotaan menyebabkan semakin meningkatnya kebutuhan akan penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang mencukupi. Pertumbuhan kebutuhan akan prasarana transportasi perkotaan menyebabkan perlu dilakukannya program penanganan jaringan jalan perkotaan yang terencana secara efektif dan efisien serta berkesinambungan. Masalah jalan perkotaan umumnya adalah volume lalu-lintas yang padat dan kesulitan pemilihan jalur alih (detour). Dengan demikian perlu dicari alternatif baru untuk mempercepat proses pelaksanaan di lapangan. Biasanya sistem perkerasan dibagi menjadi dua yaitu perkerasan lentur dan perkerasan kaku. Perkerasan pratekan-pracetak dapat digolongkan sebagai salah satu jenis perkerasan kaku. Dengan menerapkan sistem pratekan (prestressing), kita dapat memperoleh perkerasan yang tidak rentan terhadap retak yang diakibatkan oleh tegangan tarik akibat beban lalu-lintas. Selain itu, penggunaan sistem pratekan dapat mengurangi ketebalan beton yang diperlukan, sebagai hasil dari peningkatan kemampuan tarik beton. Dengan menambah fitur sistem pracetak, maka pelaksanaan pekerjaan perkerasan kaku dapat dikurangi secara signifikan. Dengan kombinasi sistem pratekan dan pracetak, jalan dapat langsung dibuka setelah 5-8 jam. Sebagai perbandingan, perkerasan beton konvensional baru dapat dibuka setelah 21-28 hari. Selain itu, kualitas beton dapat lebih terjaga dengan mengerjakannya di tempat fabrikasi khusus. Kata kunci : perkerasan lentur, perkerasan kaku, perkerasan pratekan-pracetak

Item Type: Thesis (S1)
Call Number CD: FTSP/SIP. 09 017
Call Number: STSP/09/119
NIM/NIDN Creators: 0110311-048
Uncontrolled Keywords: perkerasan lentur, perkerasan kaku, perkerasan pratekan-pracetak
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Admin Perpus UMB
Date Deposited: 20 Dec 2009 11:49
Last Modified: 30 Nov 2022 02:05
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/25415

Actions (login required)

View Item View Item