ICT LITERACY PADA PROGRAM UNIVERSAL SERVICE OBLIGATION DI WILAYAH PERDESAAN BANTEN

ARISKA, LISA (2014) ICT LITERACY PADA PROGRAM UNIVERSAL SERVICE OBLIGATION DI WILAYAH PERDESAAN BANTEN. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

[img]
Preview
Text (Cover)
Hal cover.pdf

Download (977kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf

Download (111kB) | Preview
[img] Text (Bab 1)
Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (100kB)
[img] Text (Bab 2)
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (229kB)
[img] Text (Bab 3)
Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (193kB)
[img] Text (Bab 4)
Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (479kB)
[img] Text (Bab 5)
Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (11kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (698kB)

Abstract

Internet literacy is important for people, including those residing in rural areas. Books, librarys, telephones and daily activities are changed with the presence of ICT. When people are able to use internet, it means that they are ICT literate. The research revealed a description of ICT Literacy on PLIK in Banten area which is located near Jakarta and is included in the territory of the Universal Telecommunications Service Area. In PLIK, the Indonesian government grant free facilities with low cost access., Despite the fact that PLIK is very helpful in helping local community to be freed from information isolation, non-utilized PLIKs are still found in the area. If information is developed correcty, good communication will be created. The research is qualitative in nature with method of case study. Data is collected through in-depth interviews with speakers and study of literature. The data is analized descriptively awith data validity technique of triangulation. ICT Literacy, in accordance to the Concept of ICT Competence can be identified from people’s ability to manage, integrate, evaluate and create. results of this research on PLIK in Banten describes that Banten peoples ICT Literacy competence is only in the stage of integration, or in this component means to interpret and re-describe information. The study, on the other hand, define integrate as to collect and conclude needed information. The presence of PLIK in Banten which provides more reasonable cost for internet access to its people than internet cafés in General, according to the PLIK manager, is only used by Banten people to find information on education as well as merely entertainment. Keywords: ICT Literacy, Internet, Banten Internet merupakan salah satu bentuk literasi yang mempunyai peran penting di kalangan masyarakat khususnya di wilayah perdesaan. Buku, perpustakaan, telepon dan aktivitas sehari – hari berubah dengan adanya ICT. Salah satu gambaran dimana masyarakat mampu menggunakan internet yaitu adanya kemampuan ICT literacy. Pada penelitian ini mengungkap gambaran ICT Literacy pada program Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) di wilayah Banten yang lokasinya tidak jauh dari Jakarta, namun masih menjadi Wilayah Pelayanan Universal Telekomunikasi. PLIK yang notabene penyelenggaraan jasa internetnya gratis dan biaya aksesnya murah, namun kondisinya masih ditemukan PLIK yang tidak dimanfaatkan. Padahal PLIK sangat membantu masyarakat untuk membuka dari keterisolasian informasi. Jika informasi berkembang dengan baik maka akan tercipta komunikasi yang lancar. Tipe penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan menggunakan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan hasil wawancara mendalam dengan narasumber dan studi pustaka. Analisis data menggunakan deskriptif dan menggunakan teknik keabsahan data dengan tringaulasi data. Dengan membangun infrastuktur PLIK, gambaran ICT Literacy sesuai Konsep Kemampuan ICT bisa dilihat dari usaha masyarakat untuk mengidentifikasi dengan kemampuan manage,intergate,evaluate dan create.Hasil penelitian PLIK di wilayah Banten gambaran ICT Literacy hanya sampai pada tahap mengintegrasikan, pada komponen ini yang dimaksud adalah menginterprestasikan dan menggambarkan ulang informasi. Sedangkan pada penelitian ini pada komponen mengintegrasikan yang dimaksud adalah proses untuk mengumpulkan, menyimpulkan informasi yang dibutuhkan. Hal ini dibuktikan kehadiran PLIK yang berada di wilayah Banten yang tergolong murah dibandingkan dengan warung internet pada umumnya menurut keterangan dari pengelola PLIK hanya digunakan untuk mencari informasi dunia pendidikan namun selebihnya untuk hiburan semata. Kata Kunci : ICT Literacy, Internet, Banten

Item Type: Thesis (S2)
Call Number CD: cdt-552-14-024
Call Number: TK/52/14/102
NIM/NIDN Creators: 55211110032
Uncontrolled Keywords: ICT, LITERACY, PROGRAM, UNIVERSAL, SERVICE OBLIGATION, PERDESAAN BANTEN, MEDIA, manajemen bisnis dan industri media
Subjects: 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 302 Social Interaction, Interpersonal Relations/Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Communication/Komunikasi
Divisions: Pascasarjana > Magister Ilmu Komunikasi
Depositing User: Admin Perpus UMB
Date Deposited: 12 Oct 2014 11:25
Last Modified: 28 Jun 2022 02:33
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/14048

Actions (login required)

View Item View Item